Tanggul Kali Sabi Jebol Diterjang Air: PUPR Tangerang Lakukan Tindakan Cepat
Hujan deras yang mengguyur wilayah Tangerang dalam beberapa hari terakhir menyebabkan debit air Kali Sabi meningkat drastis. Akibatnya, salah satu tanggul di kawasan tersebut jebol diterjang derasnya arus air, memicu kepanikan warga sekitar yang khawatir banjir akan meluas ke pemukiman mereka.
Tanggul Jebol, Warga Khawatir Banjir Meluas
Jebolnya tanggul Kali Sabi terjadi pada malam hari saat hujan deras mengguyur. Air yang meluap langsung membanjiri area sekitar dengan arus cukup deras, membuat warga terpaksa berjaga untuk mengantisipasi kemungkinan banjir lebih besar.
“Air langsung naik cepat begitu tanggul jebol, kami takut banjir masuk ke rumah,” kata Yanti, salah satu warga sekitar Kali Sabi.
Beberapa warga terlihat berupaya menahan aliran air dengan karung pasir sambil mengevakuasi barang-barang berharga ke tempat lebih tinggi. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun warga tetap khawatir jika hujan deras kembali turun.
PUPR Tangerang Lakukan Penanganan Darurat
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Tangerang bergerak cepat setelah mendapatkan laporan tanggul Kali Sabi jebol. Tim PUPR langsung terjun ke lokasi pada dini hari untuk melakukan penanganan darurat guna mencegah banjir meluas ke pemukiman padat penduduk.
Kepala Dinas PUPR Kota Tangerang, melalui keterangannya, menyampaikan bahwa pihaknya telah mengerahkan alat berat dan material untuk menutup titik tanggul yang jebol dengan menggunakan sandbag dan bronjong sementara.
“Kami bergerak cepat untuk melakukan tindakan darurat demi mengamankan wilayah sekitar Kali Sabi agar air tidak semakin meluap ke pemukiman warga,” ujarnya.
Selain itu, pihak PUPR juga melakukan pemantauan terhadap titik-titik rawan lain sepanjang aliran Kali Sabi guna mengantisipasi potensi tanggul jebol susulan jika curah hujan tinggi kembali terjadi dalam beberapa hari ke depan.
Rencana Perbaikan Permanen
Usai penanganan darurat, Dinas PUPR akan segera melakukan perbaikan permanen pada tanggul Kali Sabi yang jebol agar kejadian serupa tidak terulang. Perbaikan akan melibatkan penguatan struktur tanggul dengan material yang lebih kokoh serta normalisasi aliran sungai untuk memastikan debit air dapat mengalir lancar tanpa menyumbat jalur sungai.
Warga diimbau untuk tetap waspada dan mengikuti arahan petugas jika terjadi potensi banjir, terutama bagi mereka yang tinggal di sekitar aliran Kali Sabi.
Warga Apresiasi Respons Cepat
Penanganan cepat yang dilakukan PUPR Tangerang mendapatkan apresiasi dari warga sekitar. Mereka berharap langkah cepat ini dapat mencegah banjir yang lebih besar dan meminta agar perbaikan permanen dapat segera dilakukan untuk memastikan keamanan lingkungan mereka.
“Alhamdulillah langsung ditangani, semoga cepat diperbaiki supaya kami tidak khawatir lagi kalau hujan deras,” kata Dedi, warga yang rumahnya berada tak jauh dari tanggul yang jebol.
Kewaspadaan Tetap Diperlukan
Jebolnya tanggul Kali Sabi menjadi pengingat akan pentingnya menjaga infrastruktur pengendali banjir terutama saat musim hujan dengan curah tinggi. Pemerintah daerah melalui Dinas PUPR telah melakukan langkah cepat, namun peran masyarakat untuk menjaga kebersihan aliran sungai juga penting agar sampah tidak menyumbat aliran air dan memperparah luapan sungai.
Dengan penanganan cepat dan langkah antisipasi yang tepat, diharapkan wilayah sekitar Kali Sabi dapat terhindar dari banjir parah dan warga bisa beraktivitas dengan aman meski musim hujan masih berlangsung.