Pencurian Pagar Rel Kereta Dekat JIS: Polisi Curigai Aksi Kelompok Terorganisir
Kasus pencurian pagar pembatas rel kereta api di dekat Jakarta International Stadium (JIS) menghebohkan warga sekitar. Pagar yang berfungsi untuk menjaga keselamatan penumpang dan pengguna jalan itu diketahui hilang secara bertahap dalam beberapa pekan terakhir. Polisi kini mencurigai aksi ini dilakukan oleh kelompok terorganisir.
Pagar Pembatas Raib dalam Hitungan Hari
Pihak PT KAI bersama petugas keamanan setempat pertama kali menemukan adanya bagian pagar yang hilang saat patroli rutin di sekitar rel dekat JIS. Pagar tersebut hilang dalam potongan-potongan panjang, diduga telah dipotong menggunakan alat khusus sebelum dibawa kabur oleh pelaku.
Kehilangan pagar ini tidak hanya membahayakan keselamatan lalu lintas kereta api, tetapi juga membuka celah rawan kecelakaan bagi warga yang sering melintas di sekitar jalur rel.
Dugaan Aksi Komplotan Terorganisir
Kapolsek Tanjung Priok menyatakan bahwa modus pencurian pagar pembatas rel kereta bukan kali pertama terjadi, namun kali ini diduga dilakukan oleh kelompok terorganisir karena cara kerjanya yang rapi dan cepat.
“Pencurian ini tidak mungkin dilakukan sendiri karena pagar cukup panjang dan berat. Diduga dilakukan lebih dari satu orang dengan kendaraan untuk mengangkut hasil curian,” ujar Kapolsek.
Pihak kepolisian saat ini sedang memeriksa rekaman CCTV di sekitar jalur rel dekat JIS dan telah memeriksa beberapa saksi untuk melacak keberadaan pelaku.
Kerugian dan Potensi Bahaya
PT KAI mengungkapkan bahwa hilangnya pagar pembatas rel kereta ini menimbulkan kerugian materi dan mengancam keselamatan operasional kereta, terutama di jalur padat sekitar JIS yang sering digunakan saat pertandingan sepak bola atau konser.
Selain itu, hilangnya pagar juga meningkatkan risiko masyarakat atau anak-anak bermain terlalu dekat dengan rel, sehingga potensi kecelakaan bisa terjadi sewaktu-waktu.
Imbauan untuk Masyarakat
Polisi meminta masyarakat sekitar untuk segera melaporkan jika melihat aktivitas mencurigakan di sekitar jalur rel kereta api, terutama aktivitas pemotongan atau pemindahan pagar oleh pihak tidak dikenal.
Kerja sama masyarakat sangat diperlukan agar jalur rel tetap aman dan tidak dijadikan sasaran pencurian yang dapat merugikan fasilitas publik dan membahayakan nyawa banyak orang.
Kasus pencurian pagar rel kereta di dekat JIS menjadi pengingat pentingnya pengawasan fasilitas publik dari tindak kriminal. Dengan adanya dugaan keterlibatan kelompok terorganisir, polisi berkomitmen menindak tegas pelaku agar tidak ada lagi pencurian yang membahayakan keselamatan warga dan mengganggu operasional kereta api di ibu kota.